Kasus di Surabaya, Ada Modus Baru Curanmor
.jpg)
Sepesialis curanmor Pekanbaru yang berhasil dibekuk polisi belum lama ini. (otomania.com)
Riau Analisa.com-Maraknya kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) membuat masyarakat Kota Surabaya resah. Bagaimana tidak, pelaku kini bisa menggasak motor tanpa membutuhkan kunci T.
Modus baru ini diungkapkan oleh Kepala Polrestabes Surabaya Kombes Pol Luthfie Sulistiawan. Para pelaku curanmor kerap mencari motor yang tidak terkunci ganda (kunci stang).
"Jadi mereka mencari motor yang tidak terkunci stangnya, lalu dinaiki dan didorong temannya menuju bengkel yang sudah ditentukan. Bengkel juga kami lakukan pemeriksaan dan kalau terbukti akan kami tindak," ujarnya sebagaimana dilansir jpc, Kamis (16/1).
Metode tersebut dilakukan karena mayoritas sepeda motor keluaran terbaru menggunakan smart key atau keyless. Relatif lebih sulit dan memakan waktu untuk dibobol pelaku curanmor dengan kunci letter T.
Modus lama juga masih digunakan oleh pelaku. Menggunakan kunci T dan menggasak sepeda motor yang kuncinya tertinggal di kendaraan. Terbukti dalam sebulan terakhir, ada 10 kasus curanmor dengan modus ini.
"Ini catatan bagi warga Surabaya untuk parkir kendaraan di tempat yang aman. Upayakan dikunci stang, syukur-syukur bisa dilakukan penambahan kunci, dan tidak meninggalkan kunci motor di kendaraan," imbuhnya.(rhd)