Jelang Event Akbar Kejurnas, Forki Riau Rapat Gabungan Panitia

Suasana rapat gabungan panitia Kejurnas Karate. ((Forki Riau))
Riau Analisa.com-PEKANBARU- Semakin dekatnya penyelenggaraan event Akbar Kejurnas Forki (Federasi Olahraga Karate Indonesia) memperebutkan Piala Ketum PB Forki dan Piala Gubernur Riau (sekitar 20 hari lagi) Forki Riau mengadakan rapat gabungan panitia pelaksana termasuk atlit karate terbaik Riau.
Ketua Forki Riau, Parisman Ihwan yang juga Wakil Ketua DPRD Riau saat membuka rapat gabungan panitia pelaksana (Panpel) mengharapkan kepada semua panitia yang terlibat dalam penyelenggaraan Kejurnas nanti untuk bekerja sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab pada bidang masing-masing.
"Kita tidak ingin Panpel yang terlibat dan masuk dalam kepanitiaan tidak mau bekerja serius dan tidak bertanggungjawab pada amanah yang diberikan padanya. Jangan hanya sekedar numpang nama tapi tidak mau bekerja," harapnya.
Dan sebagai Ketua Forki, Parisman Ihwan menegaskan bahwa dirinya akan berusaha mensukseskan acara Kejurnas Forki ini karena menyangkut Marwah Riau di tingkat nasional. Karena Kejurnas Forki nanti akan diikuti oleh seluruh Forki di Indonesia. "Masing-masing daerah akan mengirimkan atlit terbaik mereka pada event Akbar nanti," ungkap Parisman.
Diperkirakan 5.000 peserta akan datang ke Riau mengikuti perebutan piala ketua PB Forki dan Piala Gubernur Riau tersebut. Dan Riau selaku tuan rumah dalam Kejurnas Forki ini adalah permintaan dari PB Forki sendiri karena dianggap paling mampu untuk menggelar Kejurnas Forki.
Dalam rapat gabungan panitia, Minggu (27/4) masing-masing bidang diminta melaporkan progres kerjanya, mulai bidang perlengkapan, panitia bidang akomodasi, bidang sekretariat, transportasi dan bidang-bidang lainnya, termasuk juga bidang publikasi yang akan bertanggungjawab untuk tersebar luasnya Kejurnas nanti.
"Mudah mudahan kejurnas Forki yang dilaksanakan di Riau selaku tuan rumah bisa berlangsung sukses dan lancar. Sesuai RAB Kejurnas Forki ini akan menghabiskan anggaran sekitar Rp3 Miliar," tambah Ketua Forki Parisman.(win)