Gelar LDKS, SMAN 19 Hadirkan Dewandik dan Praktisi JurnalistiIK
Dua narasumber sedang berdiri didepan kelas pelatihan SMAN 19 Pekanbaru (Riau Analisa.com)
Riau Analisa.com-PEKANBARU-Meningkatkan kemampuan pelajar dalam berogranisasi, SMAN 19 menggelar pelatihan dasar kepemimpinan sekolah (LDKS) dimulai Jumat hingga Sabtu (14-15/11/2025) bertempat di sekolah. Pelatihan itu juga memperkaya materi selain mengundang ahli manajemen juga dengan mendatangkan anggota Dewan Pendidikan (Dewandik) Provinsi Riau, Fitriadisyam dan praktisi jurnalistik Helfizon Assyafei.
“Kita berharap pelatihan ini meningkatkan kemampuan manajemen berorganisasi siswa-siswi kita dalam OSIS dan juga punya keahlian menulis yang diperlukan,” ujar Kepala Sekolah SMAN 19, Agusmir SPd. Menurutnya dengan banyak mendapatkan wawasan diharapkan pengurus OSIS SMAN 19 bisa lebih berkembang dalam aktivitas sekolah mereka. hadir pada kegiatan hari kedua Waksek bidang Kesiswan SMAN 19, Yuli Andriati.
Dalam kegiatan hari kedua, Sabtu (15/11/2025) tampil disesion pertama narasumber dari anggota Dewan Pendidikan Riau, Fitriadisyam. Dalam paparannya Fitriadi mengatakan bahwa para pegiat osis selain mematangkan kemampuan manajemen tetpai juga perlu kaya dengan ide-ide yang bisa dilaksanakan.
Menurutnya setiap peserta harus mampu membuat ide sendiri dan tidak bergantung pada kelompok. Ia lalu mengumpulkan semua ide dari peserta untuk diuji mana yang paling bagus dan bisa dijalankan dalam aktivitas sekolah. Dengan adanya ide-ide kreatif selain membuat sekolah dikenal luas juga anggota OSIS terasalh pengalamannya.
Sementara di sesi kedua praktisi jurnalistik Helfizon Assyafei mengisi materi. Pemimpin redaksi Riau Analisa.com tersebut memaparkan bahwa sebuah organisasi termasuk OSIS memiliki bidang hubungan masyarakat (Humas). Dalam aktvitasnya personil Humas dituntut bisa berkomunikasi lisan maupun tulisan.
Selain itu, lanjutnya, SMAN 19 punya website sendiri yang merupakan wadah tempat mengasah kemampuan student jurnalis di sekolah itu. Ia kemudian mengajarkan dasar-dasar jurnalistik dan bagaimana penerapannya dalam organisasi seperti menuliskan hal-hal positif yang telah dicapai oleh sekolah didalam pemberitaan web.
“OSIS perlu punya tim redaksi yang mengurusi web sekolah agar info-info terbaru sekolah maupun capaian-capaian prestasi yang ada dapat disiarkan dan diketahui oleh publik. Ini jelas memperkuat citra sekolah,” ujar Helfizon. Sesi interaktif atau tanya jawab berlangsung cuku antusias. Berbagai hal terkait jurnalistik ditanyakan peserta pada kesempatan itu.(win)











